Ini Nama Kondisi Jantung yang Berhenti Sejenak, Lalu Kembali Berdetak

Anda baru saja merasakan sensasi tak biasa di kepala dan jantung Anda. Anda lalu mengecek pergelangan tangan Anda, untuk memeriksa detak jantung Anda.

Di situ Anda mendapati sebuah keanehan. Jantung Anda ternyata kerap berhenti untuk sepersekian detik, lalu kembali berdetak, and so on.

Atau jantung Anda ternyata punya detak lebih atau dobel, sebelum iramanya kembali normal, dan kembali lagi terjadi setelah itu.

Menurut Healthline, apa yang Anda rasakan itu bisa disebabkan oleh sebuah kondisi, bernama palpitasi jantung.

Ahli berpendapat, beberapa jenis palpitasi jantung umumnya tidak membahayakan nyawa, namun harus diakui, sensasi yang disebabkannya dapat kerasa hingga leher, tenggorokan atau dada.

Namun lebih dianjurkan, jika Anda tidak menyepelekan palpitasi jantung yang Anda alami ini. Aman tidaknya kondisi Anda, baru dapat pastikan dokter, setelah melibatkan Pemantauan Elektrokardiografi Ambulatori.

Penyebab palpitasi jantung antara lain:

  • Olahraga yang berat
  • Kebanyakan minum kopi
  • Kebanyakan merokok
  • Stress
  • Gangguan kecemasan
  • Gangguan tidur
  • Panik
  • Kurang minum
  • Perubahan hormonal akibat kehamilan
  • Anemia
  • Kaget
  • Konsumsi obat-obatan tertentu
  • Dll

WFH DAN POTENSI PENYAKIT JANTUNG

Work from home atau kerja dari rumah adalah pemandangan lumrah, semenjak corona mewabah dalam beberapa tahun terkakhir.

Akhirnya, tidak sedikit orang menghabiskan lebih banyak waktu dengan duduk di depan komputer, dan lebih sedikit bergerak.

Namun tahukah Anda, dari kebiasaan yang rutin seperti ini, ada ancaman kesehatan yang tidak disadari.

“Kondisi ini dapat memicu gangguan kardio-metabolik, lonjakan gula darah, gangguan jantung dan penyakit lainnya,” kata pakar gizi David Rodgerson seperti dikutip INVERSE.

Agar terhindar dari yang tidak diinginkan, lanjut dosen dosen Sheffield Hallam University itu, adalah dengan lebih banyak bergerak di setiap satu jam kerja Anda.

CARA MENCEGAH PENYAKIT JANTUNG

Salah satu cara untuk mencegah penyakit jantung, adalah dengan konsumsi dark chocolate, sebagaimana diungkap temuan Profesor Saverio Stranges.

Menurut temuan yang dirilis pada British Journal of Nutrition itu, konsumsi rutin dark chocolate menawarkan benefit yang dimaksud.

Kandungan kokoa yang ditawarkan jenis coklat ini, kaya akan antioksidan, lebih tepatnya flavonoid, sebuah molekul yang dapat mencegah kerusakan pada beberapa sel tubuh manusia.

Sumber: RakyatSultra.com

Share:

Related Post

Leave a Comment